Begini cara mudah mengatasi microsd rusak

Android punya keterbatasan Kapasitas memori internal sangat membutuhkan dukungan dari penyimpanan eksternal. Hingga kini, keberadaan microSD menjadi penyimpanan eksternal belum bisa tergantikan walau jenis kartu memori baru mulai muncul. Kapasitas tertinggi dari microSD sendiri telah mencapai 2 TB.
Begini cara mudah mengatasi microsd rusak
Perangkat keras tambahan ini, microSD tak lepas dari segudang masalah. sering terjadi ialah tak terbaca atau ada file korup. Apabila kamu mengalami masalah ini, kamu jangan terlalu panik! Beberapa tips berikut ini kamu bisa lakukan buat menyelamatkan microSD dari kerusakan dan bisa menyelamatkan data-data dalam microSD kamu.

Bersihkan lempengan tembaga
pertama kali bisa kamu lakukan yakni membersihkan bagian luarnya. Keluarkan microSD dari slot smartphone. Pastikan kamu sudah mematikan smartphone. Usai dikeluarkan, kamu bisa membersihkan lempengan tembaga pada microSD menggunakan penghapus pensil, cotton bud atau kain microfiber.

Usap bagian ini dengan sangat hati-hati. Jangan sampai menimbulkan goresan pada lempengan tembaganya. Jika dirasa sudah bersih, masukan kembali micro-SD dan periksa apakah micro-SD sudah bisa terbaca atau belum.

Cek dan format dari PC
Kasus rusaknya microSD sangatlah beragam. Ada kalanya kita dihadapkan pada kondisi dimana microSD tak terbaca pada smartphone, namun bisa terbaca di PC. Dengan demikian, ada dua opsi bisa kita lakukan, yakni mengecek kerusakan microSD atau melakukan proses format data.

Sambungkan smartphone dengan kabel data ke PC. Pastikan smartphone berada pada mode MSC (Mass Storage Mode). Jika sudah, kamu bisa melakukan proses pengecekan microSD melalui Windows Explorer.

Caranya klik kanan drive kartu memori, kemudian pilih properties -> tools-> error checking. Proses pengecekan akan berlangsung. Bila sudah selesai, eject kartu memori kemudian masukkan kembali microSD ke slot memori smartphone. Apakah microSD sudah kembali normal?

Format ulang dari smartphone
Tips berikutnya bisa kamu pilih adalah dengan melakukan penghapusan data secara total alias format ulang. Cara ini bisa kamu realisasikan lewat smartphone. Bagi pengguna Android, silakan masuk ke menu Settings, kemudian pilih menu storage. Pada menu storage itu, pilihlah opsi Erase SD Card. Dengan demikian microSD akan kembali ke pengaturan pabrik tanpa ada file tersisa.

Jika belum, mau tak mau kamu harus melakukan proses format data. Bila ada beberapa file masih terbaca segera lakukan backup terlebih dahulu dengan cara menyalin file-file itu ke folder khusus pada PC. Kalau sudah aman, baru lakukan proses format data.

WOW! Inilah Tips Wajib Pengguna Android

Cuma dalam waktu beberapa tahun usai kemunculannya, Android sudah menjelma jadi platform gadget paling dominan. Aneka macam smartphone dan tablet berbasis sistem operasi mobile ini sudah dibikin oleh berbagai pabrikan di seluruh dunia.
WOW! Inilah Tips Wajib Pengguna Android
Apabila Anda kebetulan punya perangkat Android, ada beberapa hal bisa dilakukan tuk mengoptimalkan penggunaannya sehari-hari.
1. Perlakukan seperti PC tuk meningkatkan performa
Smartphone tak ubahnya PC miniatur muat di genggaman tangan. Cara kerjanya pun sebenarnya sama, misalnya soal manajemen memori. Seperti PC, Android akan melambat jika RAM atau media penyimpanan internal terlalu penuh. tuk kembali meningkatkan kinerja, Anda bisa mematikan program aktif sedang gak terpakai melalui task manager biasanya disediakan oleh perangkat Android.

Lakukan pula “bersih-bersih” media internal dengan menghapus aplikasi jarang digunakan atau file lama seperti foto atau video sudah di-backup terlebih dahulu. Program cleaner seperti All-in-One Toolbox bisa membantu Anda dalam hal ini.

2. Manfaatkan kebebasan modifikasi
Salah satu kelebihan utama Android dibanding platform mobile lain ialah kebebasan modifikasi ditawarkannya. Pengguna bisa menaruh aneka widget di homescreen dan lockscreen.

E-mail atau timeline Twitter, misalnya, bisa langsung dilihat tanpa perlu membuka aplikasi, begitu juga dengan informasi lain, mulai cuaca di daerah sekitar hingga pergerakan nilai saham. Aturlah perangkat Android sedemikian rupa agar sesuai dengan kebutuhan dan kebiasaan penggunaan Anda agar lebih mudah dipakai.

3. Taruh alamat di lockscreen
Memang, kejadian pencurian kerap menimpa gadget belakangan ini. Tapi, tuk sekedar berjaga-jaga saja, bisa saja ponsel Anda hilang atau tertinggal dan ditemukan oleh orang berniat ingin mengembalikan, ada baiknya menaruh alamat dan informasi kontak di lockscreen.

Caranya ialah dengan masuk ke menu Settings > Security > Screen security> Owner info. Di sini ada boks kecil tempat Anda bisa mengetik informasi alamat tuk ditampilkan di lockscreen. Ingin melacak posisi ponsel? Anda bisa melakukannya lewat “Googling”. Cukup ketik kata kunci “Find my phone” di peramban, dan Google Search akan menampilkan poisisi ponsel Anda lewat tampilan Google Maps.

Jika diperlukan, Anda juga bisa membunyikan ringtone ponsel atau melakukan remote wipe lewat fasilitas “Find my phone” tadi. Ini berguna tuk mencegah agar jangan sampai data penting pada ponsel jatuh ke tangan orang tak bertanggung jawab,

4. Bawa powerbank atau baterai cadangan
Pengguna ponsel pintar pasti sudah paham bahwa baterai perangkat ini tak bisa bertahan lama. Beberapa smartphone berkinerja tinggi dipakai secara intensif bahkan tak bisa bertahan lebih dari setengah hari. Sebab itulah, powerbank sudah menjadi aksesori “wajib” para pengguna tuk memperpanjang masa pemakaian gadget kesayangan.

Apabila punya perangkat baterainya bisa dilepas, Anda juga bisa membeli baterai ekstra sebagai alternatif. Baterai ekstra akan langsung “menyegarkan” ponsel tanpa perlu terus menerus terhubung lewat kabel seperti powerbank. Tapi biasanya satu jenis baterai hanya bisa dipakai tuk satu tipe perangkat saja.

5. Nyalakan enkripsi tuk melindungi data Perangkat
Peringatan: tips satu ini sebenarnya gak perlu dilakukan, kecuali Anda benar-benar takut file tersimpan di dalam perangkat Android jatuh ke tangan orang lain. tuk melakuannya, bukalah menu Settings > Security > Encryption, dan pilih “Encrypt phone”.

Anda akan diminta tuk membuat PIN. Kode PIN ini akan diminta setiap kali Anda menyalakan ponsel. Proses enkripsi biasanya memakan waktu cukup lama, sekitar 1 jam, dan hanya bisa dibalikkan melalui factory reset. Informasi terenkripsi juga lebih lamban diakses. Selengkapnya bisa dilihat di tautan ini.

6. Coba-coba launcher alternatif
Kebebasan modifikasi lain juga disediakan oleh Android ialah Anda bisa mengganti-ganti launcher alias antarmuka utama mengisi tampilan homescreen. Beberapa contoh launcher populer, misalnya Nova Launcher. Banyak pula pilihan launcher lain tersedia di Google Play Store.

Anda bisa mencoba-coba mereka dengan bebas, siapa tahu, salah satunya cocok. Ingin modifikasi lebih jauh? Anda bisa mencoba custom ROM alias OS Android hasil modifikasi akan menggantikan OS Android bawaan ponsel. Ada fungsi-fungsi tambahan bisa dibuka oleh custom ROM. Salah satu contoh custom ROM terkenal ialah CyanogenMod bisa dilihat di tautan ini.

7. Nyalakan “Ok Google”
Anda bisa memberi perintah suara tuk melakukan pencarian dari layar manapun di aplikasi Android dengan mengatakan “Ok Google”. Fitur ini hanrus dinyalakan terlebih dahulu dengan membuka aplikasi Google, memilih icon “Menu”, lalu Settings > Voice > “Ok Google” detection. Berikan tAnda centang pada boks “From Google App.

Berikutnya, berikan tanda centang pada boks “From any screen” atau “Always on”. Ikuti instruksi muncul pada layar. Nah, sekarang Anda bisa memanggil fitur pencarian Google dari layar manapun di ponsel dengan mengucap “Ok Google”! Perlu ditambahkan bahwa beberapa setting terkait “Ok Google” hanya tersedia tuk perangkat dengan sistem operasi Android 4.4 ke atas.

8. Buka developer options
Ini ialah satu easter egg menarik pada ponsel Android. Dengan fitur “rahasia” berupa developer options, Anda bisa mengakses sejumlah opsi pengaturan tingkat lanjut, seperti jeda waktu animasi dan USB debugging. Cara mengaktifkan developer options cukup unik.

Anda harus membuka menu “about phone” di dalam layar settings. Lalu, ketuk bagian “build number” (berisi nomer versi sistem operasi) sebanyak tujuh kali. Sebuah pemberitahuan berbunyi “You’re now a developer!” kemudian akan muncul dan Anda bisa mengakses developer options dari dalam menu settings.

9. Taruh widget di Lockscreen
Widget menampilkan berbagai macam informasi berguna bukan hanya bisa ditaruh di homescreen alias layar utama Android, melainkan juga lockscreen ketika layar dalam keadaan terkunci. tuk mengaktifkan fitur ini, bukalah menu Settings > Security lalu pilih “Enable widgets”.

Lalu pergilah ke lockscreen dan sapukan jari ke kiri. Di sini akan muncul tanda “+” berukuran besar bisa dipakai tuk menambah aneka widget di layar lockscreen, mulai dari e-mail, Google Now, hingga informasi cuaca dan notifikasi pesan.

10. Jelajahi toko aplikasi lain
Google memang menyediakan toko aplikasi Android bernama Google Play Store, namun aplikasi Anda gunakan tak harus berasal dari sana. Ada sejumlah penyedia toko aplikasi lain bisa dijelajahi. Misalnya Amazon App Store seringkali menawarkan promo aplikasi berbayar dibuat jadi gratis.

tuk memasang aplikasi diperoleh dari sumber lain di luar Google Play Store (dalam bentuk file APK, termasuk aplikasi Amazon App Store), Anda perlu mengaktifkan opsi “Unknown sources” di menu Settings > Security. Hati-hatilah dalam mengunduh aplikasi dari sumber mencurigakan sebab bisa saja ada program jahat alias malware menyusup.